Hamas sambut aksi penculikan dua serdadu Israel yang dilakukan perlawanan Hizbullah di Libanon Selatan. Dalam pernyataan sikap yang dilansir Palestine Information Center, Hamas menyebut aksi Hizbullah dengan kalimat, “Langkah sangat berani dan membanggakan, strategi dan eksekusi yang sangat baik”.
Proses penculikan itu dilakukan dengan serangan ke posko militer Zionis yang terletak di Selatan Libanon. Penyerangan itu menewaskan 8 orang tentara Israel sementara dua orang lainnya menjadi tawanan. Menurut Hamas, aksi Hizbullah ini akan semakin memunculkan histeria politik dan instabilitas publik Israel.
Hamas juga mengajukan proposal bersama antara Hamas dan Hizbullah guna menekan Israel agar mau menukar tawanan serdadunya dengan tahanan milik mereka di penjara Israel. Kerjasama kedua belah pihak sangat diharapkan untuk terus melakukan tekanan terhadap Israel yang tidak pernah memahami bahasa dialog dan perundingan, kecuali dengan tekanan dan kekerasan.
Hamas juga memuji para pejuang Hizbullah yang selama ini telah mendukung perjuangan Palestina baik lewat lisan maupun tindakan yang mereka lakukan.”Apa yang dilakukan pejuang di Libanon adalah hadiah untuk bangsa Palestina yang berjuang, yang hidup di dalam kurungan dunia yang zalim, dan terorisme Zionis yang buta.”
Menurut Hamas, apa yang dilakukan Hizbullah adalah hak membela diri dalam mengusir penjajah, sekaligus bentuk pembalasan langsung atas kekejaman Zionis yang keji terhadap hak hidup warga sipil yang tidak berdosa. Sebagaimana yang dilakukan Israel dengan menggempur habis kota Ghaza, menghancurkan rumah, tanpa mempedulikan adanya anak-anak, kaum wanita, dan orang-orang jompo.
“Maka, selama masih ada tahanan Palestina dan bangsa Arab di balik jeruji penjara Zionis, dan selama Israel masih terus melakukan kekejaman terhadap rakyat sipil, selama itu pulalah perlawanan Palestina dan Libanon sah melakukan tindakan untuk menawan lebih dari satu orang serdadu Israel di masa berikutnya. Sekaligus, melakukan tindakan apapun dengan sarana yang mungkin dimiliki,” demikian akhir pernyataan Hamas terkait penculikan dua serdadu Israel di Libanon, oleh Hizbullah. (na-str/pic)