Hamas menuding Muhammad Dahlan, salah satu orang kuat di Fatah, telah melakukan "upaya pembunuhan" terhadap PM Palestina, Ismail Haniyah.
"Ini merupakan upaya pembunuhan yang dilakukan oleh para pemberontak pimpinan Muhammad Dahlan," kata juru bicara Hamas, Mashir Al-Masri dalam keterangan persnya, Jumat (15/12).
"Muhammad Dahlan bertanggung jawab secara pribadi atas upaya pembunuhan ini," tandasnya.
Seperti diberitakan, rombongan konvoi PM Ismail Haniyah diserang saat melintas di perbatasan Rafah, sepulangnya dari kunjungan luar negeri pada Kamis malam. Iring-iringan Haniyah dihujani tembakan yang menyebabkan seorang pengawalnya tewas dan putera Haniyah, Abed, teruka.
Baku tembak terjadi antara aparat keamanan Hamas dengan penyerang Haniyah, setelah pasukan Israel melarang Haniyah melewati perbatasan. Pasukan Israel menuding Haniyah akan menyelundupkan "puluhan juta dollar" dana bantuan ke Jalur Gaza.
Anggota Hamas, Fawzi Barhum mengatakan, aksi penembakan terhadap rombongan Haniyah adalah "tindakan yang sudah direncanakan oleh Pasukan 17 (pasukan pengawal presiden) untuk membunuh saudara Ismail Haniyah."
"Kami minta Mahmud Abbas memerintahkan agar orang-orang yang bertanggung jawab atas penyerangan itu ditemukan," tukasnya. (ln/iol)