Gugat Atasan, Polisi Muslim di Inggris Diancam Dibunuh

Ancaman itu diterima Asisten Komisaris Polisi Tarique Ghaffur setelah ia menuntut seorang pejabat tinggi kepolisian Inggris Scotland Yard atas tuduhan diskriminasi.

Ghaffur menuding Kepala Polisi Metropolitan Sir Ian Blair dan sejumlah pejabat kepolisian senior lainnya telah mendorong terjadi pelecehan, prasangka bernuansa rasial dan upaya-upaya untuk mempermalukannya selama delapan tahun bertugas di Metropolitan.

Puncaknya, ketika ia dikeluarkan dari tim yang bertugas untuk merancang sistem pengamanan untuk acara Olimpiade tahun 2012. Ghaffur yang sebenarnya diserahi tanggung jawab untuk pengamanan itu, tidak pernah diikutsertakan dalam rapat-rapat. Ghaffur termasuk pejabat polisi yang menentang perpanjangan tahanan selama 42 hari bagi para tersangka terorisme.

Gugatan Ghaffur rencananya akan disidangkan mulai tahun depan.Namun setelah mengajukan gugatan itu ke pengadilan, Ghaffur dan keluarganya mendapat ancaman akan dibunuh lewat telepon dan email. Dan menurut kuasa hukumnya Sharokh Mireskandari, ancaman itu juga diterima oleh firma hukumnya karena akan mendampingi Ghaffur dalam kasus ini.

Ghaffur sampai menyewa jasa keamanan pribadi untuk menjaga dirinya dan keluarganya, setelah menerima ancaman-ancaman itu.

Menurut kuasa hukum Ghaffur, ancaman-ancaman terhadap Ghaffur dan keluarganya dilakukan oleh sejumlah petugas kepolisian yang masih aktif di Metropolitan. "Ancaman-ancaman ini sangat serius dan kami tidak bisa mempercayai orang-orang yang seharusnya menjadi tempat bagi kami untuk meminta perlindungan keamanan, " kata Mireskandari.

Ia juga mengungkapkan pernyataan Deputi Komisaris Polisi Sir Paul Stephenson pada kliennya yang menurutnya rasial. Stephenson mengatakan, sebagai polisi Muslim, Ghaffur sebaiknya diam dan melakukan tugasnya saja.

"Pernyataan Stephenson adalah pernyataan yang berisi kebencian dan sangat tidak bertanggungjawab. Kami sedang menyiapkan pengaduan secara formal dan meminta dilakukan investigasi yang independen, " kata Mireskandari.

Ghaffur, bukan satu-satunya polisi Muslim yang mengadukan adanya diskriminasi dan tindakan rasis di Scotland Yard. Pengaduan yang sama pernah disampaikan Komandan Polisi Shabir Hussain terhadap Sir Blair yang dianggap bersikap diskriminatif terhadap polisi kulita hitam dan para detektif keturunan Asia. (ln/iol)