Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan meminta bangsanya harus siap untuk kemungkinan perang dengan negara tetangga Suriah jika hal itu diperlukan.
“Anda harus siap setiap saat untuk berperang jika perlu. Jika Anda tidak siap untuk ini, Anda bukan bagian dari negara ini. Jika Anda tidak siap untuk ini, Anda bukan dari bagian bangsa,” kata Erdogan dalam pidato pada hari Minggu kemarin (7/10).
Perdana menteri Erdogan menegaskan bahwa Turki tidak menginginkan perang, namun memperingatkan Suriah untuk tidak menguji kesabaran negaranya.
“Tak seorang pun yang harus berusaha untuk menguji ketegasan dan kepekaan Turki,” tegas Erdogan.
“Tidak ada yang harus bertanya … tapi apa yang akan terjadi jika perang dimulai dan membawa kita ke titik itu. Anda harus siap untuk itu dan memiliki andil dalam hal tersebut. Apa yang diperlukan akan dilakukan jika hal itu memang perlu,” ujarnya.
Pernyataan Erdogan itu muncul di tengah serangan militer antara kedua negara.
Pada hari Minggu kemarin, militer Turki menembakkan peluru artileri ke Suriah tak lama setelah sebuah mortir ditembakkan dari Suriah menghantam kota perbatasan tenggara Turki Akcakale.(fq/prtv)
