Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan memperingatkan bahwa angkatan bersenjata Turki tidak akan ragu untuk menyerang kembali dalam menanggapi setiap serangan di wilayah Turki.
“Hal ini telah menjadi tak terelakkan bagi angkatan bersenjata kami untuk membalas dengan serangan setimpal … pada saat pemerintahan Suriah mempertahankan posisi mereka yang agresif,” dikutip AFP atas pernyataan Erdogan yang mengatakan kepada anggota parlemen dari Partai Keadilan dan Partai Pembangunan (AKP), Selasa kemarin (9/10).
Dia menambahkan, “Pasukan yang setia kepada pemerintahan Assad yang menyerang wilayah kita. Kita membalas dalam bentuk tanggapan atas serangan. Kita sedang melakukan apa yang memang harus kita lakukan.”
Erdogan juga bersumpah untuk mengambil tindakan yang diperlukan untuk merespon ancaman Suriah terhadap keamanan nasional Turki, mengatakan, “Kebutuhan suatu negara adalah berarti kita harus mengambil langkah apapun dan siap untuk segala kemungkinan.”
Turki sendiri meningkatkan pertahanan militernya di perbatasan dengan Suriah selama seminggu terakhir dan menempatkan tank, rudal anti-pesawat, dan pasukan tambahan di sana.
Pada tanggal 5 Oktober lalu, Erdogan mengatakan bahwa Turki tidak akan berperang dengan Suriah karena serangan lintas-perbatasan yang terjadi.
“Kami tidak tertarik dalam perang, tapi kami tidak bisa jauh dari hal itu,” kata Erdogan di Istanbul.
“Mereka yang mencoba untuk menguji kesabaran Turki, ketegasannya, kapasitasnya; saya katakan di sini mereka membuat kesalahan yang fatal,” tegasnya.(fq/prtv)