Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan negaranya tidak berencana untuk berperang melawan Suriah setelah parlemen Turki memberikan persetujuan untuk operasi militer di negara itu.
“Kami tidak punya niat untuk memulai perang dengan Suriah,” dikutip AFP dari pernyataan Erdogan yang mengatakan pada konferensi pers di Ankara pada Kamis kemarin (4/10).
Sebelumnya pada hari itu, parlemen Turki menyetujui mosi otorisasi operasi militer di luar perbatasan negara itu “apabila dianggap perlu” setelah mortir ditembakkan dari Suriah menewaskan lima warga di Turki tenggara.
Tak lama setelah persetujuan, Wakil Perdana Menteri Besir Atalay mengatakan mandat parlemen itu bukan sebuah deklarasi perang dan keputusan yang diambil hanya ingin memberikan efek jera kepada Suriah.
Pemerintah Turki sebelumnya mengatakan serangan mereka ke wilayah Suriah sebagai pembalasan atas serangan mortir yang menewaskan lima orang di kota Akcakale wilayah Tenggara Turki pada hari Rabu lalu.(fq/prtv)