Pertandingan sepakbola perempuan bisa dibilang jarang sekali digelar di negara Arab Saudi yang sangat ketat dalam masalah perempuan. Tapi hari Rabu kemarin, media massa Arab Saudi ramai memberitakan pertandingan dua tim sepakbola perempuan dari dua universitas di Saudi.
Dua tim sepakbola perempuan yang bertanding itu adalah tim dari Universitas Pangeran Muhammad bin Fahd dari Provinsi Khobar bagian timur dan Perguruan Tinggi Al-Yamama dari ibukota Saudi, Riyadh.
Laporan surat kabar Saudi, Al-Watan menyebutkan, pertandingan itu dilakukan di stadium olahraga Universitas Muhammad bin Fahd selaku tuan rumah. Penonton yang semuanya perempuan memenuhi stadium untuk menyaksikan pertandingan tersebut.
Dua babak pertandingan diselesaikan dengan skor seri 2-2. Namun untuk menentukan pemenang, para juri yang juga perempuan tidak memberlakukan perpanjangan waktu seperti lazimnya pertandingan sepakbola, tapi langsung melakukan adu pinalti. Dalam adu pinalti tim sepakbola tuan rumah unggul dengan skor 4-3, maka pemenangnya adalah tim sepakbola perempuan Universitas Pangeran Muhammad bin Fahd.
Surat kabar Al-Watan tidak menyebut nama-nama tim pemain, dengan alasan takut diprotes keluarga pemain yang bersangkutan. Pertandingan sepakbola perempuan itu merupakan pertandingan terbesar yang pernah digelar Universitas Pangeran Muhammad bin Fahd. Universitas ini, baru 18 bulan lalu membentuk tim sepakbola perempuan. (ln/al-arby)
