Terpaksa mengungsi dari rumah mereka sejak dua tahun lalu, pengungsi Suriah berdoa untuk ke negara mereka selama bulan suci Ramadhan.
“Kami berdoa untuk negara kita setiap hari,” kata Berdi Hasan, seorang pengungsi Suriah di Turki.
“Doa terbesar kami adalah berakhirnya perang dan pencapaian perdamaian di Suriah.”
Ribuan warga Suriah terpaksa mengungsi untuk menghindari terbunuh selama pertempuran berlangsung dari pasukan Bashar al-Assad.
Lebih dari 100.000 warga Suriah telah tewas dan ribuan lainnya terluka dalam pertempuran, memaksa lebih dari satu juta warga Suriah melarikan diri ke negara Negara tetangga.
“Kami berdoa untuk berakhirnya rasa sakit dan air mata dalam bulan suci Ramadhan ” kata pengungsi Suriah yang lain di Turki yang memulai Romadhon pada tanggal 10 Juli kemarin. (OINete/Dz)