Warga Muslim di ibukota Rusia, Moskow boleh gembira karena di Moskow kini dibuka sebuah klinik Muslim dengan fasilitas yang lengkap, mulai dari tempat salat, tempat wudhu dan warung yang menjual makanan halal. Klinik Muslim ini merupakan klinik Muslim pertama yang didirikan di Moskow, yang tentu saja untuk memenuhi kebutuhan warga minoritas Muslim di kota itu.
"Yang penting di sini adalah atmosfirnya. Saya mengatakan bahwa klinik ini sangat dibutuhkan oleh komunitas Muslim, " kata dokter Kadir Makhmud asal Suriah.
Klinik yang baru dibuka pada tanggal 6 Desember kemarin, berada di lantai pertama Pusat Perawatan Kesehatan Price Quality. Klinik ini dilengkapi dengan peralatan modern, dengan tenaga 50 dokter dan perawat. Pasien perempuan akan dilayani oleh para dokter dan perawat perempuan yang mengenakan jilbab, sedangkan pasien laki-laki dilayani oleh staff klinik yang laki-laki di tempat yang terpisah.
"Seperti yang Anda lihat, para pekerja perempuannya berpakaian dengan patut, ada tempat untu salat, dan semua ini sangat penting bagi Muslim, " kata dokter Makhmud yang pernah bekerja di sejumlah klinik yang dikelola oleh orang asing di Moskow.
Pendirian klinik Muslim ini tidak lepas dari dukungan pemerintah kota Moskow dan kementerian kesehatan Rusia. Biaya berobat di klinik itu sekitar 800 ruble atau sekitar 33 dollar AS, cukup terjangkau bagi rata-rata warga Moskow.
Meski klinik Muslim, klinik ini bukan hanya diperuntukkan bagi warga Muslim saja tapi untuk semua warga Moskow dari berbagai latar belakang agama. Mufti besar Rusia, Syaikh Ravil Gainutdin saat pembukaan klinik mengatakan, komunitas internasional sekarang bisa melihat di negara mutinasional dan multi agama di Rusia, setiap warganya punya hak untuk mendapatkan layanan kesehatan.
"Kami, warga Muslim Rusia, adalah warga asli negeri ini dan selayaknya hidup dengan damai dan tentram di negara kami, " kata Syaikh Gaitnudin.
Anggota Dewan Mufti Rusia, Arslam Sadriyev menambahkan, warga Muslim ingin memberi contoh yang baik. "Kami harap pemerintah melihat klinik ini sebagai sebuah contoh sebuah keberhasilan dan menjadikannya sebagai contoh, " ujarnya.
Target pasar klinik Muslim ini, selain warga Moskow juga pada diplomat dari negara-negara Teluk dan Timur Tengah, yang selama ini terpaksa pulang ke negara masing-masing jika ingin mendapatkan perawatan kesehatan.
Kepala Price Quality Viktor Kisin menyatakan, setelah pembukaan klinik pertama ini, mereka rencananya akan membuka klinik Muslim lainnya di Rusia, antara lain di Ufa, Kazan, Tatarstan.
Di Rusia terdapat 23 juta warga Muslim, kebanyakan tinggal di wilayah utara Kaukasus. Jumlah itu sekitar 15 persen dari 145 juta populasi Federasi Rusia. (ln/iol)