Surat kabar the Daily Mail Jumat ini (20/7)melaporkan bahwa Ibu Negara Suriah Asma al-Assad dilaporkan telah meninggalkan negaranya menuju Rusia. Perempuan 36 tahun ini terbang membawa ketiga anaknya ke Ibu Kota Moskow.
Langkah itu diambil karena ibukota Damaskus dianggap sudah tidak aman, menyusul setelah adanya ledakan menghantam kantor Kementerian Pertahanan beberapa waktu lalu.
Insiden dua hari lalu itu menewaskan tiga orang dekat Assad, termasuk adik iparnya, Assif Syaukat. Assif Syaukat sendiri menikahi adik perempuan Assad, Busyra.
Asma selama ini dikenal mendukung suaminya untuk mempertahankan kekuasaan. Jika dia benar tidak kembali ke Damaskus, Asma diperkirakan akan tinggal bersama orang tuanya di Ibu Kota London, Inggris.
Belum ada komentar dari pemerintah Rusia soal berita Asma mengungsi ke negara mereka.(fq/dm)