Presiden Mesir yang digulingkan, Hosni Mubarak dilaporkan terus menerima perawatan medis untuk penyakit kanker di negara yang menampungnya, Arab Saudi. Demkian menurut laporan koran Al-Akhbar pada hari Rabu kemari.
"Mubarak saat ini ada di sebuah pangkalan militer di kota Tabuk dan menerima perawatan untuk kanker usus besar dan pankreas," kata laporan itu, mengutip "sumber-sumber informasi."
"Dia sedang menjalani kemoterapi setiap lima hari," katanya.
Setelah ia mengundurkan diri pada 11 Februari dan kekuasaan diserahkan ke sebuah dewan militer, Mubarak, 82, menetap di resor Laut Merah Sharm el-Sheikh, tempat ia secara teratur menerima tamu asing.
Al-Akhbar melaporkan bahwa Mubarak berangkat ke kota di barat laut Arab Saudi hanya beberapa hari setelah pengunduran dirinya.
Sumber tersebut mengatakan bahwa istri Mubarak, Suzanne dan kedua putranya Alaa dan Gamal juga tinggal di pangkalan militer Tabuk.
Tidak ada konfirmasi resmi Mubarak telah pergi ke Saudi tetapi sudah ada rumor bahwa ia telah meninggalkan Mesir selama beberapa hari terakhir.
Dalam beberapa tahun terakhir rahasiaa kesehatan Mubarak sangat dijaga ketat. Maret tahun lalu Mubarak menghabiskan tiga minggu di Jerman setelah operasi karena gangguan kantong empedu.
Pemerintah Mesir sendiri pada hari Senin membantah larangan perjalanan Mubarak dan keluarganya dan pembekuan aset mereka. (sa/googlenews/afp)
