Badan Intelijen Amerika (CIA) sedang membangun sebuah pangkalan udara rahasia di Timur Tengah sebagai batu loncatan untuk menyerang Yaman dengan menggunakan drone (pesawat tanpa awak), ujar seorang pejabat Amerika Selasa.
Terkait
Pembangunan pangkalan udara rahasia itu, tanda bahwa pemerintahan Obama sedang merencanakan perang panjang di Yaman melawan kelompok Al Qaeda, yang dituduh berulang kali mencoba melakukan serangan terhadap Amerika Serikat.
Operasi klandestin Amerika (rahasia) di Yaman saat ini sedang dijalankan oleh Pasukan Komando Khusus,yang dibantu oleh CIA dan dengan persetujuan pemerintah otoriter Yaman.
Tetapi dengan pemerintah dengan kondisi pemerintahan Yaman yang di ambang kehancuran, para pejabat pemerintahan Obama khawatir bahwa pemerintah mendatang tidak mungkin mendukung operasi Amerika. Dengan menempatkan operasi berdasarkan kontrol CIA. Mereka bisa melakukan "tindakan rahasia," yang tanpa dukungan dari pemerintah Yaman.
Pembangunan basis operasi yang akan digunakan itu, pertama kali dilaporkan oleh The Associated Press. Kebijakan ini merupakan pilihan dari pemerintah Amerika yang sudah terbukti efektif untuk menyerang kelompok-kelompok Al-Qaidah, seperti di Pakistan dan Afghanistan. Amerika dengan menggunakan ‘drone’ akan memburu dan membunuh militan di negara-negara, di mana kehadiran militer besar Amerika ini tidak bisa dipertahankan. Karena itu, Presiden Obama telah meningkatkan secara drastis kampanye pemboman di Pakistan, di mana CIA menggunakan pesawat tak berawak (drone), dan agen mata-mata telah melaksanakan lebih dari 25 serangan di sana tahun ini.
Pejabat Amerika tidak akan mengungkapkan negara tempat CIA dasar sedang dibangun, tapi pejabat itu mengatakan bahwa kemungkinan besar akan selesai pada akhir tahun ini. Diskusi tentang CIA mengambil alih operasi di Yaman dimulai tahun lalu, kata pejabat itu. Sebelum pemberontakan dan kekerasan yang pecah di negara itu dalam beberapa bulan terakhir.
Bulan lalu, militer melakukan kampanye serangan udara di Yaman, menggunakan pesawat drone dan jet tempur untuk menyerang militan Qaeda. Salah satu serangan itu ditujukan Anwar Al-Awlaki, ulama kelahiran Amerika yang merupakan salah satu anggota yang paling menonjol dari kelompok Qaeda, dan dijuluki Al Qaeda di Semenanjung Arab.
Mungkin CIA akan membangun pangkalan udara untuk pesawat jenis drone di Saudi, yang dapat langsung melaksanakan operasi militernya ke Yaman, menghancurkan tokoh-tokoh Al-Qaidah yang sekarang berada Yaman. (mh/tnt)
