Konflik antara Hamas dan Fatah makin meruncing. Sayap militer Fatah, Brigade Martir Al-Aqsa, Selasa (3/10) mengancam akan membunuh para pemimpin Hamas, termasuk Khalid Misya’al-yang berada dalam pengasingan.
Dalam pernyataannya, kelompok itu mengatakan bahwa pemimpin politik Hamas Khalid Misya’al, Menteri Dalam Negeri Said Siyam dan pejabat senior menteri dalam negeri Yusuf al-Zahar, bertanggung jawab atas bentrokan fisik yang terjadi di Palestina, yang sudah menewaskan 12 orang dan ratusan lainnya luka-luka.
Anggota Legislatif dari Hamas, Mushir al-Masri menyayangkan ancaman Al-Aqsa. Ia mengatakan, ancaman itu bagaikan menyiram bensin ke api untuk memanas-manasi para pendukung Hamas di Palestina.
Ia menegaskan, Hamas ‘tidak akan menunjukkan belas kasihan’ jika salah satu dari pemimpin mereka menjadi target apa yang dia sebut sebagai ‘kudeta internal’. (ln/gulfnews)