eramuslim.com – Brand kenamaan Zara baru-baru ini tengah mencuri perhatian masyarakat global.
Pasalnya, Zara disebut telah membuat kampanye menohok tatkala membagikan promosi yang mengaitkan dengan penderitaan warga Palestina.
Alhasil, kritik pedas hingga aksi boikot dari kalangan masyarakat global kususnya yang bersimpati dengan penderitaan warga Palestina tak bisa membiarkan kampanye Zara begitu saja.
Usut punya usut, aksi boikot dan kritik pedas warganet bermula dari laman Instagram @zaraofficial.
Dalam unggahan Instagram @zaraofficial yang dirilis 9 Desember 2023, tampak menampilkan foto-foto menggunakan mannequin dibungkus kain putih yang mirip seperti jenazah.
Melalui foto promosi yang dibagikan Zara tersebut, tak sedikit netizen yang berspekulasi dan menghubungkannya dengan korban tewas di Gaza yang dibalut kafan.
Bahkan, tidak sedikit netizen yang meyakini brand asal Spanyol itu melakukan tindakan tak bersimpati itu dengan sengaja, karena semuanya telah terkonsep.
Seperti yang diketahui, dalam kampanye koleksi terbarunya, Zara menggandeng model ternama Kristen McMenamy dengan tajuk ‘The Jacket’.
Desain ini terkonsentrasi yang bertujuan untuk menunjukkan keserbagunaan pakaian.
“Setiap musim, tim kreatif terbaik Zara ditugaskan untuk fokus pada satu pilar dalam lemari pakaian. Ia kemudian menerapkan keahliannya untuk membuat pengeditan ketat pada enam ekspresi baru dari pakaian tersebut,” tulis Zara dalam caption postingannya.