Polisi Israel telah menangkap lebih dari dua puluh orang pelaku pedofil yang dicurigai, termasuk aparat dan pejabat militer, yang mencoba merayu anak-anak melakukan kontak seksual.
Sekitar 30 orang ditangkap pada hari Selasa kemarin (31/7), dalam operasi menjelang fajar dengan nama sandi “computerized interception,” dan dibawa ke pengadilan di Ramle untuk menunggu proses lebih lanjut.
Para tersangka terpikat oleh seorang perwira polisi yang menyamar menjadi perempuan yang mengaku gadis berusia 12 tahun sebagai bagian dari operasi tiga bulan yang dijalankan.
Mereka yang ditangkap berkeliaran chartrooms untuk mencari korban anak-anak yang kemudian didorong untuk melakukan kontak seksual di internet.
Polisi berhasil mendokumentasikan beberapa tersangka yang melakukan tindakan tidak senonoh di depan webcam.(fq/prtv)
