Bahkan Mesir Dan Turki Langsung Memberi Bantuan Kepada Bencana Israel

Pertama kalinya dalam sejarah berdirinya negara Israel di atas tanah Palestina, Israel mengalami bencana. Hutan Carmel di sebelah utara terbakar dan sebuah bus terbakar. Dilaporkan tidak kurang dari 40 orang meninggal. Dan 12.000 dilaporkan langsung dievakuasi. Begitu laporan dari Ynet.

Kebakaran ini terjadi hanya beberapa jam yang lalu. Puluhan orang dilaporkan luka-luka. Hutan Carmel adalah hutan yang subur di dekat kota pelabuhan Haifa.

"Ini merupakan bencana yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam pidato televisi sebelum memeriksa tempat kejadian.

Hutan ini juga berdekatan dengan penjara Damon, dekat kota Usfiya, dan sekitar 500 tahanan dari Palestina dan warga asing, sedang dipindahkan ke lokasi lain karena api semakin mendekat.

Para pejabat mengatakan bis terjebak oleh api yang tersapu angin, yang tiba-tiba berubah arah.

"Bus tidak punya kesempatan,”pemadam kebakaran Dudu Vaanunu mengatakan kepada Israel Channel 2." Tak ada waktu untuk mencegah atau melarikan diri. Orang mencoba untuk menyelamatkan diri namun kemudian terbakar hidup-hidup. "

Sebagian besar negara langsung memberikan konfirmasi bahwa mereka siap memberikan bantuan. Di antaranya adalah Yunani, Siprus, Spanyol, Kroasia, Azerbaijan, Russia dan Italia. Yang paling mengagetkan adalah Mesir dan Turki.

Dua tahun yang lalu, ketika Israel memborbardir Gaza dengan bom dan membunuh lebih 1400 orang, hampir setengahnya adalah anak-anak dan wanita, tak ada satupun Negara yang memberikan bantuan kepada Gaza. Terutama Mesir dan Turki. (sa/ynet/latimes)