Asosiasi Organisasi Islam Eropa Sayangkan Kasus Pelecehan Rasulullah Terjadi di Swedia

Asosiasi Organisasi Islam Eropa, mengingatkan bahwa munculnya gambar yang menodai kesucian dan kehormatan Rasulullah saw di harian Swedia adalah kasus lokal. Muslim Eropa sangat menyayangkan insiden tersebut, dan menegaskan, “Upaya perusakan citra yang tercela itu tidak lain hanya menyebarluaskan keburukan yang mencederai agama Islam dan hal-hal yang sakral di dalamnya. Itu juga merupakan upaya yang bisa sangat mengganggu hubungan baik, saling memahami, antara orang Swedia dengan kaum Muslimin di negara yang bersangkutan, tapi juga dengan Muslimin di dunia internasional.”

Muslim Eropa pantas sangat menyayangkan bila peristiwa pelecehan terhadap Rasulullah saw itu terjadi di Swedia. Menurut mereka, selama ini Swedia dikenal sebagai negara yang memiliki hubungan istimewa yang baik dengan umat Islam. Bahkan Swedia hingga saat ini pun masih bisa memainkan peran politiknya yang bijaksana dalam menyikapi berbagai peristiwa terkait dengan umat Islam dan dunia Islam.

PM Swedia Fredrik Reinfeldt telah melakukan kunjungan ke masjid Stockholm sebagai masjid terbesar milik umat Islam. Di sana, ia bertemu dengan para tokoh dan perwakilan organisasi Islam besar di Swedia guna menenangkan mereka terkait sikap pemerintah yang menolak pelecehan terhadap Rasulullah saw.

Menurut Asosiasi Organisasi Islam di Eropa, sikap media massa yang menodai kesucian Rasulullah itu memang tidak dapat mewakili imej Swedia secara keseluruhan, dalam kaitan pemeritah, rakyat maupun peradabannya. “Tidak mungkin dilakukan generalisasi dalam hal ini. Karena sikap pemerintah dan rakyat Swedia yang memperhatikan kasus ini, menyatakan bahwa sikap mereka adalah keterbukaan, seimbang, menolak kebencian. ”

Lebih lanjut disampaikan pula bahwa aksi-aksi penistaan, pemburukan, provokasi, mengobarkan kebencian terhadap Islam hanyalah hasil dari kebodohan dan ketidaktahuan akan informasi yang benar, dan termakan oleh informasi negatif yang sudah menyebar. Karena itu, Asosiasi Organisasi Islam Eropa menekankan pentingnya masyarakat untuk lebih mengenal Islam dan mengetahui pribadi Rasulullah saw serta peri kehidupannya dari sumber ilmu yang lurus dan jauh dari keinginan negatif pihak tertentu, pemburukan dan provokasi. (na-str/pic)