Tentara Amerika Serikat klaim telah menangkap Latif Mehsud , seorang komandan senior Taliban Pakistan , Departemen Luar Negeri AS mengatakan , tetapi menolak berkomentar kapan penangkapan itu terjadi .
Juru bicara Departemen Luar Marie Harf mengatakan pada Jumat bahwa pasukan AS telah menangkap Mehsud , seorang komandan senior Tehreek – e – Taliban Pakistan .
Pentagon mengatakan Mehsud ditangkap dalam sebuah operasi militer AS di Afghanistan , tapi surat kabar Washington Post melaporkan pada Jumat bahwa ia secara paksa diculik dari konvoi pemerintah Afghanistan di provinsi Logar beberapa minggu lalu dimana pejabat Afghanistan sedang berusaha untuk mendekati dia untuk memulai pembicaraan damai .
Taliban Pakistan membenarkan penangkapan itu, namun mengatakan Mehsud ditangkap oleh tentara Afghanistan di perbatasan Ghulam Khan di provinsi timur Khost pada tanggal 5 Oktober .
” Hal ini diyakini bahwa Mehsud berada di tahanan pejabat intelijen Afghanistan karena mereka berharap untuk dapat menggunakan dia untuk membantu menegosiasikan perundingan perdamaian antara pemerintah Afghanistan , Taliban dan pemerintah Pakistan , ” ujar sumber Al Jazeera.
Seorang pejabat pemerintah Afghanistan telah mengatakan kepada Al Jazeera bahwa pemerintah tidak senang tentang Mehsud diculik oleh AS dari tahanan pejabat intelijen Afghanistan dan bahwa hal itu mempengaruhi kedaulatan pemerintah di tanah sendiri .
Larry Korb , mantan Asisten Menteri Pertahanan dan Senior Fellow di Center for American Progress , mengatakan kepada Al Jazeera dari Washington DC , mengatakan penangkapan itu tidak akan mempengaruhi hubungan Afghanistan -AS .
” Presiden Karzai ingin menggunakan komandan Taliban ini untuk membantu proses negosiasi , ” katanya . ” Jadi ini tidak mempengaruhi sama sekali … hubungan dengan Karzai sangat pribadi , dan saya berharap bahwa John Kerry dapat membangun hubungan dengan dia . ”
” Dalam pengalaman saya , [ Karzai ] sangat senang dengan George Bush karena Bush menghabiskan banyak waktu berbicara dengannya, sedangkan Obama telah memberinya banyak pasukan , tetapi dia belum menghabiskan waktu banyak berbicara dengan Obama . ”
Korb melanjutkan bahwa saat ini ada preferensi untuk menangkap orang-orang dalam keadaan hidup , sebagai upaya untuk menghindari pembunuhan warga sipil .
” Saya pikir AS ingin menangkap orang dalam kondisi hidup sehingga mereka dapat menginterogasi mereka , ” katanya . ” Menangkap mereka hidup-hidup berarti menghindari korban sipil . ” (Aljazeera/KH)