AS Desak OPEC Tambah Produksi Minyaknya

AS makin khawatir melihat dampak di dalam negerinya akibat harga minyak yang terus merangkak naik, negara adidaya ini pun mendesak organisasi negara–negara pengekspor minyak (OPEC) untuk meningkatkan produksi minyaknya untuk menambah pasokan minyak di pasaran.

Permintaan itu disampaikan Sam Bodman, menteri energi AS dalam kunjungannya ke Saudi akhir pekan kemarin. Sebelumnya, Presiden AS George W. Bush dalam kunjungannya ke Riyadh juga sudah menyampaikan desakan agar OPEC memperbesar produksi minyaknya.

Namun OPEC menolak permintaan AS, karena persediaan minyak di pasaran dunia masih cukup. Sekretaris Jenderal OPEC Abdullah al-Badri mengatakan, pihaknya mengawasi ketat pasokan minyak di pasar dunia dan baru akan menambah pasokan jika diperlukan.

"Jika kami sampai pada kesimpulan bahwa data-data fundamental mengharuskan kami meningkatkan produksi, maka para menteri perminyakan OPEC tidak akan ragu untuk melakukannya. Tapi untuk saat ini, kami belum melihat kebutuhan menaikkan produksi, " kata al-Badri dalam wawancara dengan sebuah majalah terbitan Jerman.

Sementara itu Menteri Perminyakan Saudi Abdullah al-Attiyah menegaskan bahwa belum ada kebutuhan untuk menambah produksi minyak. "Saya pikir, belum ada kebutuhan untuk meningkatkan produksi minyak karena pasokan di pasaran dunia masih cukup, " kata al-Attiyah. (ln/aljz)