AS mengalokasikan dana yang besar untuk memulai dialog dengan kelompok Taliban di Afghanistan. Mantan anggota Dewan Nasional Pakistan, Javed Ibrahim Paracha mengungkapkan, pada tahun 2005 sejumlah diplomat AS sudah mengontaknya dan menawarkan sejumlah uang yang nilainya cukup besar untuk memediasi dialog itu.
"Para pejabat AS itu menawarkan uang sebesar 500.000 dollar pada saya dalam sebuah pertemuan untuk membicarakan upaya dialog antara AS dan kelompok Taliban di Afghanistan," ujar Paracha.
"Tapi saya menolak tawaran itu dan menyarankan akan pejabat-pejabat AS itu lebih dulu meminta ijin dari pemerintah dan pada komandan militer Pakistan," sambungnya seperti dikutip harian Daily Times.
Di Pakistan, Paracha dikenal sebagai tokoh yang memiliki kontak dengan banyak pimpinan Taliban. Pemerintah AS sendiri sudah merencanakan untuk mengalokasikan anggaran khusus dari anggaran tahunannya senilai 680 milyar dollar, untuk membuat undang-undang khusus tentang Taliban. Undang-undang itu akan mencantumkan ketentuan bahwa pemerintah AS boleh membayarkan sejumlah uang pada anggota Taliban yang bersedia meletakkan senjatanya. (ln/prtv)