Di Saudi, untuk membuat blog pun, tak bisa sembarangan. Menurut The Media Note, Kementerian Informasi dan Kebudayaan Saudi lewat juru bicaranya, Abdul Rahman Al-Hazza bahwa semua penayang web dan media online, termasuk blog dan forum, perlu resmi terdaftar lewat pemerintah.
Al-Hazza mengklaim bahwa aturan ini akan mengurangi fitnah dan pencemaran nama baik dan tidak dimaksudkan untuk membatasi kebebasan berbicara.
Namun Arab Saudi memiliki sejarah yang ketat tentang sensor internet, dan media yang sudah berumur lama saat ini sudah sangat dikendalikan oleh pemerintah. Pemerintah akan menahan wartawan dan membredel media jika dianggap melewati batas.
Bahkan di Twitter-pun, pemakai dari Arab Saudi harus hati-hati.
Saat ini, blogging menjadi sangat populer, dan pihak berwenang Arab Saudi mulai memperlakukannya dengan hati-hati dan pembatasan yang sama diterapkan untuk media ini.
Tentu saja hal ini membuat banyak blogger marah. Berbagai kalangan melemparkan protesnya di Twitter. Protes publik adalah ilegal di Arab Saudi. (sa/techcrunch)
