Satu lagi seorang birokrat Barat yang tak suka kepada Islam. Venust Priest, kandidat baru dari golongan Liberal untuk Chifley, menyatakan bahwa partainya akan menyulitkan kaum Muslim dan pencari suaka di Australia, walaupun Priest mengaku ia bukanlah seorang yang rasis.
"Kita harus benar-benar menyulitkan (kaum Muslim)," katanya dalam wawancara pertamanya sejak menggantikan David Barker, kandidat yang didepak karena aib.
"Saya tidak punya masalah dengan ke-Muslim-an mereka, tetapi setiap individu harus diperlakukan dengan cara yang sama."
Ketika ditanya tentang imigran Islam, bukan pencari suaka Muslim, Priest berkata: "Kita harus hati-hati siapa yang akan kita biarkan masuk. Mereka bisa jadi ancaman untuk semua orang. Ada begitu banyak Muslim sekarang di semua tempat. Mereka seharusnya memiliki prioritas yang sama dengan orang lain."
Priest menempatkan pencari suaka di antara tiga masalah paling penting yang ia angkat— setelah rumah sakit dan transportasi.
"Kirim mereka ke Nauru," katanya. "Kita tidak bisa memberi mereka segala sesuatu seperti warga yang sebenarnya."
Priest tampaknya melupakan sesuatu. Wanita ini juga padahal merupakan seorang imigran dari Filipina pada tahun 1995.(sa/smh.com)
