'Anak Gaddafi Tengah Sekarat di Rumah Sakit'?


Hanya beberapa jam setelah Saif al-Islam mengatakan bahwa pasukan revolusioner Libya akan ditaklukan dalam waktu 24 jam, seorang putra pemimpin Libya lainnya, dilaporkan tengah berada dalam kondisi kritis di sebuah rumah sakit di Tripoli.

Seorang wartawan mengatakan bahwa rezim Libya tengah menutupi kondisi salah satu putra Gaddafi yang luka serius itu karena serangan udara yang dilakukan oleh seorang pilot yang membelot.

Sulaiman Duga—wartawan yang dimaksud—mengatakan kepada saluran berita Al-Ahad bahwa Saif al-Islam Gaddafi, harus merawat adiknya yang luka parah.

Kejadian itu sendiri terjadi pada Selasa setelah seorang pilot membelot menyerang Bab Al-Azizia, sebuah barak militer yang terletak di pinggiran selatan Tripoli.

Laporan-laporan mengatakan putra Gaddafi yang tak disebutkan namanya tersebut tengah berjuang melawan lukanya itu.

Pernyataan datang setelah Saif al-Islam mengklaim kekuatan yang rezim telah direbut kembali kota Barat oposisi yang dikendalikan Misrata.

Selain itu, Saif al-Islam juga telah menegaskan bahwa revolusioneryang bersembunyi di timur kota Benghazi akan kalah dalam waktu 48 jam ke depan.

Kota ini kemudian dikenal sebagai ibukota Revolusi Libya dan merupakan rumah bagi Dewan Nasional Transisi interim. (sa/presstv)