Mantan Perdana Menteri Irak, Iayad Alawi memperingatkan akan resiko akan terjadinya disintegrasi di Irak jika Nouri al-maliki tidak melepas jabatannya sebagai perdana Menteri.
Allawi mengatakan,”saya pikir sudah waktunya bagi maliki untuk meninggalkan arena.”
Ia mengatakan – menurut Reuters – “jika ia tetap berada di Irak maka saya yakin akan terjadi masalah yang besar di negeri ini dan banyak masalah yang akan membawa Irak menuju disintegrasi.”
Allawi melanjutkan,”akan ada lebih banyak lagi kekerasan dan tentu hal itu akan semakin memperburuk situasi keamanan.”
Allawi juga menambahkan,”Irak perlu mengembangkan peta rekonsiliasi dan membangun instansi yang menjadi prioritas utama, dan ini isu yang paling penting untuk perdana menteri selanjutnya.”
Ia melanjutkan,”saya percaya roadmap untuk Irak harus mencakup dua hal penting, salah satunya adalah masalah rekonsiliasi dan yang lainnya adalah memulai untuk meletakkan dasar untuk membangun institusi-institusi Negara.”
Namun sebelumnya maliki masih tetap menolak seruan tersebut walaupun para pejuang sunni telah berhasil menguasai daerah-daerah besar di Irak Utara, agar Maliki segera meninggalkan tampuk kekuasaannya. (hr/im)