Pengadilan militer Lebanon mendakwa yang diduga sebagai seorang istri khilafah Negara Islam Abu Bakar al-Baghdadi sebagai pelaku Teroris, Al Arabiya News Channel melaporkan Selasa.
Pihak Keamanan memandang mereka bermasalah dalam legalitas imigrasi Lebanon.
Terduga Isteri Khalifah, ditahan bersama dengan istri dan dua anak lainnya dari komandan mujahidin Islam di Suriah, Abu Ali al-Shishani, ketika mereka memasuki Lebanon melalui perbatasan Suriah, pemerintah Lebanon mengatakan, Associated Press melaporkan.
Para pejabat mengatakan rombongan wanita itu telah memasuki Lebanon secara ilegal, dan pihak berwenang sedang mempelajari apakah akan mendeportasi mereka ke Suriah atau memberikan status pengungsi di Lebanon.
Al-Shishani, yang telah bersumpah setia pada Negara Islam , telah mengancam akan “membalas” terhadap tentara Libanon atas penangkapannya. (Arby/dz)