Kelompok pejuang Somalia Al-Shabaab melarang kelompok bantuan Internasional masuk ke wilayah yang dikuasainya melalui pesan Twitter mereka Senin kemarin (8/10).
Al-Shabaab mengatakan dalam serangkaian pesan Twitter hari Senin kemarin bahwa kelompok mereka mencabut izin akses untuk organisasi Islamic Relief yang berbasis di London. Dikatakan, kelompok bantuan itu diam-diam bekerja untuk badan-badan lain yang telah mereka larang, terutama Program Pangan Sedunia PBB.
Setelah kehilangan kontrol atas kota pelabuhan Kismayo pekan lalu, al-Shabaab tidak lagi menguasai kota besar di Somalia, tetapi masih memegang kendali atas wilayah-wilayah pedesaan dan jalan-jalan yang menghubungkan pusat-pusat populasi.
Pasukan Uni Afrika yang bertempur melawan al-Shabaab hari Minggu lalu mengatakan, mereka dan tentara Somalia telah merebut kota Wanla Wyin dari al-Shabaab dan mengamankan sebuah bandara di dekatnya.(fq/voa)