Eramuslim.com – Kelompok bersenjata Al Qaeda Maroko mengancam akan melakukan aksi balasan jika pemerintah Perancis terus membiarkan penghinaan terhadap Nabi Muhammad dan kebijakan politik mereka yang terus memusuhi Islam.
Dalam laman web resmi miliknya, Al Qaeda Maroko menyatakan “Perancis akan membayar harga yang mahal jika melanjutkan kebijakannya yang menyudutkan umat Muslim dan anti-Islam. Mereka harus menstop pengiriman prajuritnya ke sejumlah negara Muslim seperti Mali dan menghentikan aksi pemboman terhadap rakyat Suriah dan Irak.”
Pernyataan Al Qaeda Maroko ini bertepatan dengan pernyataan pengacara surat kabar Charlie Hebdo, Richard Malka, pada Senin (12/01) kemarin yang mengatakan bahwa mereka akan menerbitkan karikatur baru Nabi Muhammad dalam terbitannya pekan ini.
Rencananya Charlie Hebdo akan menerbitkan gambar tersebut sebanyak 1 juta ekslempar dalam koran terbitannya hari Rabu (14/01) ini, yang juga akan diterjemahkan ke dalam 16 bahasa dengan banyak salinan yang tersedia di luar Perancis, seperti dikutip Press TV. (Dostor/Ram)
—————-
Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest