Aktivis Islam merazia bar di kota Sidi Bouzid Tunisia pada Senin kemarin (3/9), menghancurkan botol dan mengusir para pelanggan, saksi mata mengatakan.
Sekitar 50 aktivis menerobos masuk ke dalam bar di Hotel Horchani yang terletak di pusat kota, pelanggan dan staf hotel mengatakan kepada AFP.
Berpenampilan khas, aktivis Islam kemudian menyerbu lobi hotel dan masuk kamar lantai atas hotel, yang merupakan hotel terakhir di Sidi Bouzid yang menyediakan minuman beralkohol, beberapa dari mereka berteriak “Allahu Akbar” dan “Al-Saharab haram” (minum alkohol adalah haram).
Penjualan dan konsumsi alkohol diatur namun legal di Tunisia, yang secara tradisional menjadi tujuan populer bagi turis asing, terutama dari Perancis.
Sidi Bouzid, tempat kelahiran pemberontakan yang menggulingkan orang kuat Zine El Abidine Ben Ali tahun lalu, adalah kubu gerakan Salafi, yang telah tumbuh semakin marak dalam beberapa bulan terakhir.(fq/afp)
