Aktivis Gaza Asal Spanyol: Sasaran Israel Di Kapal Adalah Muslim

Tiga warga negara Spanyol, yang selamat dari operasi Israel pada armada kebebasan ke Gaza, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Turki untuk usaha-usaha yang telah dilakukannya.

Ketiganya, satu orang di antaranya adalah wartawan, tiba di Barcelona pada hari Jumat, pekan lalu. Relawan Laura Arau mengatakan kepada wartawan bahwa mereka bisa meninggalkan Israel berkat inisiatif dari Turki. Pemerintah Turki bahkan membayar biaya hotel di Istanbul dan membelikan tiket pesawat ke Spanyol.

Relawan Tapial Manuel mengatakan bahwa sebelum mereka berangkat ke Gaza, mereka telah meminta PBB untuk memeriksa barang di kapal dan juga ingin politisi dan pemerintah mengambil langkah-langkah yang kongkret. Namun, tidak ada yang terlibat. Tapial mengatakan bahwa mereka berbicara dengan beberapa teman Eropa di Istanbul, dan mereka ingin mengirimkan lagi armada bantuan ke Gaza dalam 4-5 bulan berikutnya.

Memaparkan saat terburuk di kapal, Tapiel mengatakan bahwa tentara Israel menyerbu kapal dan mengumpulkan semua orang di dek dan memborgol mereka. Dia menambahkan bahwa semua orang Muslim di kapal itu diperintahkan untuk berlutut ke lantai, sementara tentara Israel menawarkan bangku untuk orang Eropa. (sa/kavkaz)