Aksi Unjuk Rasa Sambut Menlu Israel di Argentina

Setelah Brazil, Argentina menjadi negara kedua yang menjadi tujuan Menlu Israel Avigdor Lieberman dalam rangkaian kunjungan resminya ke negara-negara Amerika Latin. Namun sebagian rakyat Argentina nampaknya tidak simpati dengan kedatangan Lieberman.

Ratusan orang di ibukota Argentina, Buenos Aires menggelar aksi unjuk rasa menentang kunjungan Lieberman dan sebagai bentuk protes kebijakan-kebijakan kejam Israel di Palestina.

Kunjungan kenegaraan Lieberman ke Amerika Selatan dijadwalkan berlangsung selama 10 hari, dengan tujuan menggalang dukungan dari negara-negara Amerika Selatan untuk bersama-sama Israel melawan kekuatan Iran.

Tapi dalam kunjungannya ke Brazil, Lieberman tidak begitu sukses membujuk negeri Samba itu untuk membentuk front anti-Iran. Seorang pejabat senior Brazil malah mengecam Lieberman dan menyebutnya sebagai "orang yang fasis dan rasis."

Sementara Menlu Brazil menegaskan bahwa Brazil menghormati sikap Iran dalam mempertahankan program nuklirnya. Brazil juga menyatakan percaya bahwa program nuklir Iran bukan untuk keperluan militer dan masih dalam kerangka yang masih dimungkinan untuk dilakukan pengawasan.

Brazil malah berbalik mempertanyakan Israel yang terus menerus menolak menandatangani kesepakatan non-proliferasi nuklir atau NPT. Apalagi Israel diyakini sebagai satu-satunya negara di Timur Tengah yang memiliki kepala-kepala nuklir yang bisa digunakan sebagai senjata nuklir.

Apakah Argentina juga akan bersikap kritis seperti Brazil terhadap kebijakan-kebijakan Israel. Yang jelas, aksi protes di Buenos Aires menunjukkan bahwa sebagian masyarakat Argentina sadar betul siapa sebenarnya rejim Zionis Israel. Setelah Argentina, Leiberman akan melanjutkan perjalanannya ke Peru dan Colombia. (ln/prtv)