Air Zamzam menjadi pelepas dahaga jutaan jemaah haji yang kini sedang berkumpul di tanah suci untuk menjalankan rukun Islam kelima. Untuk menjamin tersedianya air Zamzam bagi para jemaah, pemerintah Arab Saudi bahkan membentuk kantor pengelolaan air Zamzam atau Zamzam United Office.
Pada musim haji tahun ini, kantor tersebut membagi-bagikan air Zamzam dalam kemasan botol plastik ukuran 300mm bagi para jemaah yang baru saja memasuki kota Mekkah. Selain itu mereka juga menawarkan air Zamzam di bis-bis yang mengangkut jemaah haji dengan menggunakan gelas kecil yang terbuat dari tembaga dengan hiasan kaligrafi dan lukisan serta mendatangi tempat penginapan mereka untuk memberikan seliter air Zamzam per jemaah setiap harinya.
Menurut Kepala Deputi Zamzam United Office, Abdullah Al-Deweri pengelolaan air Zamzam bagi para jemaah haji di kota Mekkah dan Madinah melibatkan hampir 950 orang pekerja. Diperkirakan selama pelaksanaan ibadah haji, distribusi air Zamzam mencapai lebih dari 4 juta liter kubik. Ketika pelaksanaan ibadah haji selesai, para jemaah yang akan kembali ke negaranya masing-masing yang ingin membawa air Zamzam sebagai oleh-oleh dibatasi hanya 5 liter saja yang sudah dikemas dalam botol khusus.
Air Zamzam juga selalu tersedia di Mesjid Haram dan Mesjid Nabawi. Kepala Departemen air Zamzam di Mesjid Haram, Mekkah, Efian Bin Mohammad mengungkapkan, pihaknya menyiapkan lebih dari 8.000 kontainer air Zamzam di setiap sudut mesjid Haram.
"Semuanya ada sekitar 935 kerang penyediaan air Zamzam yang berfungsi selama 24 jam," katanya.
Sementara itu, menurut seorang diMesjid Nabawi, Madinah, mesjid peninggalan Nabi Muhammad Saw ini harus menyediakan rata-rata 664.000 liter air Zamzam per hari. Selain menyegarkan, air Zamzam juga direkomendasikan karena sangat baik bagi kesehatan. (ln/iol)