Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad menyatakan bahwa Iran berhasil mencapai target untuk mengaktifkan lebih dari 3. 000 alat pengayaan uraniumnya. Dengan demikian, Iran berhasil menghadapi tantangan-tantangan dari negara-negara superpower yang menentang program nuklir Iran.
Dalam pidatonya di acara pelantikan anggota Kongres Nasional Komunitas Mahasiswa Islam angkatan ke-10 di Tehran, Minggu (2/9) Ahmadinejad mengatakan, setiap minggu Iran akan menginstal satu unit baru alat pengayaan uraniumnya.
Ia menegaskan, Iran akan menjadi negara yang memiliki nuklir tanpa harus membayar konsesi pada negara manapun. "Kekuatan-kekuatan hegemoni mengira bahwa Iran akan mundur jika mereka mengeluarkan resolusi terhadap negara ini, tapi Iran justru mengalami kemajuan dalam nuklirnya tiap kali keluar resolusi, " tandas Ahmadinejad.
"Kami pikir, masalah nuklir Iran sudah ditutup, karena hanya sedikit negara yang menunjukkan ketidaksetujuannya pada akivitas nuklir kami. Kita telah menyatakan kemenangan atas program nuklir kita dan telah menunjukkan kesiapan kita untuk membantu negara-negara anggota NPT (Non-Proliferation Treaty) di bawah supervisi IAEA" tegasnya. (ln/presstv)