eramuslim.com – Abu Ubaidah, juru bicara Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), mengatakan bahwa hari ini (8/6/2024), dengan melakukan “pembantaian yang mengerikan,” tentara pendudukan “Israel” berhasil bebaskan beberapa tahanannya di Jalur Gaza, tetapi pada saat yang sama membunuh beberapa dari mereka selama operasi, demikian lansir Al-Jazeera (8/6/2024)
Abu Ubaidah memperingatkan – dalam sebuah pernyataan – bahwa operasi tersebut akan menimbulkan “bahaya besar” bagi para tawanan pendudukan dan akan berdampak negatif pada kondisi dan kehidupan mereka, seperti yang ia katakan.
Dia menambahkan, “Apa yang dilakukan musuh Zionis di wilayah Nuseirat di tengah Jalur Gaza adalah kejahatan perang yang kompleks, dan yang pertama dirugikan adalah para tawanannya.”
Patut dicatat bahwa tentara pendudukan Israel hari ini mengumumkan pelaksanaan operasi yang memungkinkan mereka membebaskan empat tahanan melalui koordinasi antara Dinas Keamanan Dalam Negeri (Shin Bet) dan Unit Polisi Khusus dari dua area terpisah di jantung kamp Nuseirat. (sumber: Hidayatullah)