Eramuslim.co – Pemerintah sedang berupaya untuk mengevakuasi para WNI yang berada di kota-kota yang ada di Yaman. Evakuasi paling sulit dilakukan di Aden lantaran di kota itu pertempuran terus berkecamuk.
“Di Aden sangat mencekam. Dari 111 WNI kami baru berhasil mengevakuasi 21,” ujar kata Muhammad Lalu Iqbal, Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Bantuan Hukum Indonesia (PWI-BHI) Kemenlu (12/4).
Sebanyak 90 orang yang belum dievakuasi tersebut, kata Iqbal, berada di pusat kota Aden. Mereka terjebak dalam zona pertempuran antara Koalisi Arab Saudi dengan pemberontak Houthi.
“Mereka terhimpit oleh pertempuran antar faksi. Kami kesulitan melakukan evakuasi,” ujar Iqbal.
Khusus untuk evakuasi WNI di kota Aden ini, kata Iqbal, dimonitor langsung oleh tim dari pusat. Ada dua hal yang menjadi dasar pertimbangan.
“Pertama karena tidak ada tim di sana. Kedua karena evakuasi di sana melibatkan kerjasama dengan negara lain,” ujar Iqbal.
Evakuasi dari Aden, dilakukan menggunakan jalur laut. Dari pelabuhan Aden, WNI dibawa menggunakan kapal menyeberang teluk Aden ke Djibouti yang ada di benua Afrika.(rz)