CAIR (Council on American-Islamic Relations), kelompok Muslim terkenal di Amerika akan memanfaatkan momentum Ramadhan. Dimulai dari Selasa hari ini (1/9), mereka membagi-bagikan Al Qur’an untuk para pejabat top AS serta para pembuat opini di media massa. Kampanye ini mereka namakan dengan “Share The Quran”, dan Al Qur’an yang dibagikan juga gratis.
Nihad Awad, direktur eksekutif CAIR mengaku bahwa yang menjadi salah satu motivasi CAIR dalam kampanye ini adalah salah satunya juga pidato presiden AS Barack Obama di Mesir, beberapa bulan lalu. “Ketika Obama mengutip Qur’an sehubungan dengan nilai-nilai yang fundamental, perbedaan rasial, pentingnya berbicara kebenaran, kami percaya bahwa sangat mengejutkan jika kemudian orang tidak mengenal Islam,” paparnya.
Kampanye sebar Al Quran, menurut Awad, agar orang-orang Amerika mendapatkan pemahaman tentang Islam dari sumber yang benar, bukan dari cerita media yang sensasional. “Ini kesempatan bagi Muslim Amerika untuk menjalin hubungan dengan orang lain yang beragama non-Islam.” Sekretaris Dewan CAIR Larry Shawn menambahkan.
Dana yang digunakan untuk program ini didapat dari keluarga Muslim Amerika, dimana seorang Muslim AS menyumbangkan sebesar $45. Saat ini, CAIR sudah mempunyai 35 kantor cabang di seluruh AS dan Kanada. (sa/aby)