Di tengah operasi militer Mesir di provinsi Sinai Utara, pemerintah Mesir melakukan pemutusan saluran air yang menuju kota El-Arish.
Sudah 3 hari berturut-turut air tidak mengalir di kota Arish tanpa ada sebab yang jelas, masyarakat telah mengadukan gangguan ini kepada perusahaan air setempat, tapi tidak mendapat respon dari perusahaan.
Sementara itu, pejabat pemerintahan Sinai Utara tiba-tiba menghilang semenjak terjadinya pemutusan saluran air, gangguan serupa juga terjadi di kota sheikh Zuwaid, Rafah dan Sinai tengah,
Selain pemutusan saluran air, fenomena pemadaman listrik juga melanda provinsi Sinai Utara semenjak Presiden Muhammad Mursi di kudeta pihak militer Mesir.
“Dewan kota merespon lambat aduan yang dikeluhkan masyarakat, ini tidak terjadi di zaman Mursi menjabat,” ujar seorang penduduk Arish. (Rassd/zhd)