Dua Masjid di Irak Diserang Pemeluk Agama Syiah Pendukung Nimr

nimr-al-nimr
Para pemeluk agama syiah dengan foto Nimr

Eramuslim.com – Setidaknya dua masjid di Irak diserang para pemeluk agama syiah, menyebabkan dua orang tewas. Aksi ini diduga sebagai pembalasan atas eksekusi tokoh mereka, Nimr al-Nimr akhir pekan lalu oleh Saudi.

Kementerian Dalam Negeri Irak mengonfirmasi serangan terhadap sejumlah masjid pada Minggu di wilayah Hilla, sekitar 100 km sebelah selatan Baghdad. Perdana Menteri Irak, Haider al-Abadi malah menuding ISIS berada di balik serangan itu.

Abadi memerintahkan pemerintah provinsi setempat “untuk memburu geng kriminal” yang menyerang masjid.

Menurut pemantauan juru kamera Reuters yang mengunjungi lokasi kejadian, serangan terhadap sebuah masjid di pusat kota Hilla menghancurkan kubah dan beberapa dinding. Anggota dewan provinsi setempat, Falah al-Khafaji dan sumber dari kepolisian mengungkapkan bahwa seorang penjaga di gedung itu dibunuh.

“Kami melihat asap membumbung dari kubah masjid. Kami menemukan semua dinding hancur dan furnitur hancur berantakan,” kata warga setempat, Uday Hassan Ali.

Sebuah masjid lain di pinggiran utara Hilla juga diserang. Khafaji dan sumber dari kepolisian mengungkapkan seorang ulama Islam tewas dalam insiden yang terpisah di Iskandariyah, sekitar 40 km sebelah selatan Baghdad.

“Kami memiliki petunjuk dan mengambil sejumlah upaya keamanan di sekitar masjid,” kata Khafaji, sembari berjanji pihaknya akan membangun kembali masjid yang hancur. (ts)