Eramuslim – Presiden Amerika Serikat, Barack Obama menyatakan setuju untuk menambah dana sebesar 50 miliar dolar AS untuk perang melawan kelompok pejuang Islam di Irak, Suriah, dan Afghanistan, dalam anggaran fiskan tahun 2016 mendtaang.
Dalam pernyataan Departemen Pertahanan AS pada hari Kamis (29/01) kemarin menyatakan, “Anggaran pertahanan untuk tahun fiskal 2016 meningkat menjadi 634 miliar dolar AS, 50,9 miliar dolar AS diantaranya akan digunakan dalam perang di Suriah, Irak dan Afghanistan.”
Selain untuk program senjata, penelitian dan pemeliharaan persenjataan, Pentagon menyatakan bahwa anggaran fiskal tahun 2016 mendatang juga mencakup program pembelian 57 pesawat jet tempur F-35 yang tidak terditeksi radar.
Perlu diketahui bahwa di anggaran fiskal tahun 2015, pemerintah AS akan menggelontorkan dana bantuan yang mencapai lebih dari 5,4 miliar dolar AS kepada Zionis-Israel, Mesir, Afghanistan, dan Yordania.
Zionis-Israel sebagai sekutu dekat Amerika Serikat akan menerima dana bantuan sebesar 3,1 miliar dolar dan ditambah 619.800.000 untuk bantuan militer, seperti dilansir surat kabar Washington Post.
Mesir sendiri akan menerima bantuan sebesar 1,3 miliar dolar AS untuk bantuan militer dan 150 juta dolar untuk bantuan ekonomi.
Sementara itu Jordania akan mendapatkan 1 miliar dolar untuk bantuan ekonomi, militer dan bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi Suriah.
Sedangkan untuk Afghanistan, Kongres mencegah bantuan tersebut sampai penerapan kondisi yang ada dalam perjanjian keamanan yang ditandatangani antara Amerika Serikat dan Afghanistan yang rahasiakan. (Alarabiya/Ram)
Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest