Eramuslim.com – Di saat harga bensin di Indonesia masih saja tinggi, diduga kuat harga tinggi ini merupakan permainan mafia minyak yang juga elit kekuasaan untuk mempertebal kantong-kantongnya sendiri dengan menghisap darah rakyatnya, Pemerintah Malaysia mulai awal Februari 2015 kembali menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Dikutip dari thestar (1/2), harga baru untuk BBM kualitas RON95 atau setara dengan harga Pertamax Plus di Indonesia, turun jadi RM 1,70 atau sekitar Rp 5.950/liter (kurs 1 RM: Rp 3.500), turun dari sebelumnya RM 1,91.
Harga BBM kualitas RON97 turun jadi RM 2 atau sekitar Rp 7.000, turun dari sebelumnya RM 2,11. Harga diesel (solar) juga turun jadi RM 1,7 atau sekitar Rp 5.950/liter, dari harga sebelumnya RM 1,93.
Pemerintah Malaysia juga mengingatkan kepada para perusahaan minyak dan pengusaha SPBU, soal tindakan tegas pemerintah bagi yang tak patuh terhadap harga baru BBM yang berlaku 1 Februari 2015.
Sebelumnya, mulai 1 Desember 2014, pemerintah Malaysia mencabut subsidi BBM jenis RON95 dan diesel alias solar. Langkah ini mengikuti hal serupa yang sudah diterapkan untuk RON97 sejak 2010.
Pada saat itu, Malaysia pun menurunkan harga BBM jenis RON95 dan RON97. Harga BBM RON97 turun 9 sen ringgit menjadi 2,46 ringgit atau sekitar Rp 8.600 per liter. Sementara harga BBM RON95 turun 4 sen ringgit menjadi 2,26 ringgit atau sekitar Rp 7.900 per liter. (rz)