Di Bengkel Ini, Biaya Service Kendaraan Bisa Dibayar Dengan Mengaji

Ditanya mengenai keuntungan yang didapatkan, usahanya tersebut memang mengalami penurunan omzet. Namun, setelah beberapa hari terus berjalan usahanya terus meningkat.

“Memang awal awal kita kesulitan, tapi lama kelamaan, alhamdullilah lancar dan meningkat,” paparnya.

Untuk idenya, Hasanuddin menceritakan ide tersebut mulai diterapkannya sejak Juli 2015 lalu, saat memasuki bulan Ramadan. Ia melihat ada tiga sampai lima orang yang membaca Alquran di bengkel yang berdiri sejak 2014. Mayoritas, remaja seperti mahasiswa dan pelajar yang selalu mengikuti program baca Alquran tersebut.

“Idenya karena ada yang baca Alquran, jadi bagaimana kalau saya gratiskan saja kalau baca 1 juz. Di situ awal mulanya,” tutupnya.

Sementara itu, salah seorang pelanggan, Rafi mengapresiasi pemilik bengkel yang mampu menggratiskan biaya servis motor hanya dengan mengaji. Sebab mampu memotivasi warga untuk beramal selama ramadan.

“Cukup bagus juga, bagaimana di ramadan ini kita meningkatkan keimanan kita juga, semangat beribadah,” kata Rafi.

Rafi berharap, usaha bengkel milik Hasanuddin terus berjalan lancar, dan memotivasi remaja untuk mau dan menyempatkan membaca Alquran selama ramadan. (dtk)