Eramuslim.com – Di sela-sela kunjungan ke Washington untuk acara Doa Nasional bersama Presiden Barack Obama, pemimpin spiritual Tibet Dalai Lama bertemu tokoh-tokoh Muslim AS. Ini adalah pertemuan kedua yang bertujuan menyatukan pikiran menghadapi berbagai isu terkini, termasuk ancaman terorisme.
“Makna yang saya tahu dari jihad adalah bertempur melawan diri melawan nafsu yang merusak. Dalam konteks ini saya juga melakukan jihad setiap hari,” kata Dalai Lama, seperti dilansir VOA, Ahad (8/2).
Sebelumnya, Dalai Lama mengungkap jihad tidak berarti merugikan orang lain. Ia mencontohkan kasus Mujahidin Irak-Suriah. “Jika kita tetap acuh tak acuh terhadap apa yang terjadi di sekitar kita, itu salah. Kita sebagai umat beragama harus menunjukan kepada dunia bahwa kita bisa menjadi keluarga bahagia meski memiliki keyakinan berbeda,” ucap dia.
Namun agaknya Dalai Lama sengaja tidak menyinggung soal terorisme rezim Budha di Rohingya yang telah membantai ribuan umat Islam Rohingya yang merupakan pemilik sah atas Bumi Rohingya. Amat sayang jika tokoh agama sampai memiliki standar ganda dalam bersikap. (rz)
