Di mana pun selalu ada orang yang ingin mendapatkan kebenaran yang bersumber dari Al-Haq, yaitu Allah Azza Wa Jalla. Apalagi, kehidupan yang semakin pahit oleh himpitan materialisme, dan banyak yang tersisih dari kehidupan. Mereka ingin menemukan kehidupan yang damai, tenang, dan jauh dari hingar bingar, yang tak kunjung henti.
Komunitas Eramuslim (KEM), seperti menjadi sarana baru berkumpul, dan ajang silaturrahim, bagi siapa saja yang mendambakan ilmu dan silaturrahim. Setidaknya hari Ahad kemarin, berlangsung acara pengajian dan silaturahim yang digelar oleh KEM regional Depok, yang mengambil tempat di Masjid Darussalam, di komplek Griya Tugu Asri, yang dimulai dari jam 09.00 pagi, hingga Zuhur, dan pertemuan pengajian itu diisi dengan kajian tentang tazkiyattun nafs (pensucian jiwa) oleh Ustad Fathuddin Ja’far, sekitar seratusan pengunjung yang hadir dalam acara itu.
Di hari yang sama Ahad, juga berlangsung kajian tentang tazkiyattun nafs oleh Ustad Sigit Pranowo, di Masjid al-Munawar, Jalan Malaka, Perumnas Klender 08, berlangsung sejak 09.00 pagi, hingga Zuhur, acara ini juga berlangsung cukup semarak. Semuanya itu hanyalah bagian dari keinginan mendapatkan ilmu dan silaturahmi dan menguatkan ruhul ukhuwah diantara sesama muslim.
Di hari Sabtu, berlangsung acara pembahasan tentang Eramuslim Digest, yang bertajuk Untold History, khusus tentang sejarah masuknya Islam di Indonesia. Acara cukup semarak, karena dihadiri oleh Rohis dari berbagai SMU di Jakarta Selatan dan Jakarta, bahkan ada dari kalangan mahasiswa (UIN dan UNJ), yang ikut berpartisipasi dalam acara itu. Acara ini diselenggarakan MAN 4 Jakarta, dan dihadiri hampir sekitar 350 siswa – siswi sekolah yang ada dibilangan Jakarta Selatan. Eramuslim sebelumnya dalam acara yang sama juga berlangsung di Fakultas Tehnik UI, dan yang hadir memenuhi ruangan aula pertemuan. Ustad Mashadi (Pemred) mewakili eramuslim.
Semoga KEM menjadi ajang tali silaturahim dan meningkatkan ukhuwah serta menimba ilmu, di tengah-tengah berbagai kesibukan orang yang mengejar kehidupan dunia,yang tidak henti-henti. Insya Allah akan berlangsung bi bulan berikutnya ini. Wassalam. Redaksi.
