eramuslim.com – Calon Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Pete Hegseth, secara tegas menyatakan dukungannya terhadap Israel, bahkan menilai bahwa Israel berhak untuk membunuh seluruh anggota Hamas.
Pernyataan tersebut disampaikan Hegseth kepada anggota Senat pada 14 Januari, saat membahas penunjukannya sebagai Menhan oleh Presiden terpilih Donald Trump.
“Saya mendukung Israel untuk menghancurkan dan membunuh semua anggota Hamas,” ujar Hegseth kepada anggota komite militer Senat.
Ia juga menegaskan bahwa Departemen Pertahanan AS (Pentagon) di bawah kepemimpinannya akan terus memperkuat kemampuan militer Israel.
Pidato Hegseth di Senat beberapa kali terganggu oleh teriakan demonstran yang menentang pencalonannya sebagai Menhan.
Para demonstran menyebutnya sebagai “Misoginis” dan “Zionis Kristen.” Polisi kemudian menggiring para demonstran keluar dari ruangan.
Hegseth pernah terlibat kontroversi, termasuk tuduhan kekerasan seksual. Ia diketahui membayar seorang perempuan agar diam terkait tuduhan tersebut.
Meski mengakui pembayaran itu, Hegseth membantah melakukan kekerasan seksual dan mengklaim hubungan tersebut terjadi atas dasar kesepakatan bersama.
Kasus ini terjadi sebelum ia ditunjuk Trump sebagai Menhan, yakni saat ia bekerja sebagai pembawa acara di stasiun televisi Fox News.
Timothy Parlatore, pengacara Hegseth, mengonfirmasi adanya pembayaran tersebut tetapi menegaskan bahwa kliennya tidak bersalah. Ia menjelaskan bahwa pembayaran itu bertujuan untuk menyelesaikan tuduhan yang dianggap dapat merusak karier Hegseth, terutama di tengah maraknya kampanye global #MeToo yang menyoroti kasus kekerasan seksual.
Kasus ini mencuat setelah dilaporkan oleh The Washington Post pada 15 November. Artikel tersebut mencantumkan memo yang dikirim oleh perempuan yang mengaku sebagai korban kepada tim transisi pemerintahan Trump.
Namun, Trump tidak terpengaruh oleh kasus ini dan tetap mencalonkan Hegseth sebagai Menteri Pertahanan.
(Sumber: iNews)
Mereka berkata Hamas itu teroris sbb itu pemutarbalikan fakta sra hell biang teroris.Jangan mau dicuci otak,tetaplah waras.