Pemimpin tinggi Syiah Yaman, Abdul-Malik, memuji peran milisi Syiah Houthi setelah berhasil mengontrol sebagian besar wilayah ibukota Yaman, Sanaa, dalam pertempuran yang berlangsung 4 hari pada pekan lalu.
Dalam pidatonya di stasiun televisi Yaman, Abdul-Malik menyatakan “saya memuji para milisi Houthi yang berhasil menduduki gedung-gedung penting pemerintahan, ini adalah pergeseran dramatis dalam perang dengan kelompok oposisi pemerintah.”
“Ini adalah kemenangan besar bagi semua warga dan golongan ,” tambahnya.
Presiden Yaman, Abed Rabbo Mansour Hadi, pada hari Minggu (21/09) kemarin terpakasa menandatangani kesepakatan untuk berbagi kekuasaan dengan para pemberontak, setelah milisi Syiah Houthi berhasil menguasai sebagian besar ibukota dan gedung penting pemerintahan.
Sedikitnya 200 orang tewas dalam baku tembak yang terjadi selama beberapa pekan, menuntut jatuhnya pemerintahan Yaman yang dinilai korup dan membatalkan kenaikan harga BBM. (Rassd/Ram)