Eramuslim – Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, meminta pemerintah Ankara untuk memulangkan dan mencegah setiap pengungsi non-Suriah yang memasuki Turki, dalam rangka mengurangi gelombang pengungsi ke Eropa.
“Sangat penting bagi Turki sebagai pihak pertama untuk mengembalikan setiap pengungsi non-Suriah yang memasuki wilayahnya,” ujar PM Mark Rutte dalam Konferensi kerja sama antara negara-negara Uni Eropa di bidang imigrasi pada hari Senin (07/03).
PM Mark Rutte melanjutkan, “Pada akhirnya kami ingin melihat upaya serius pemerintah Ankara menghentikan aliran pengungsi ke Eropa dari bibir pantai Turki. Kami setuju dengan usul mereka untuk mengembalikan situasi di Suriah secara bertahap.”
Sehari sebelumnya PM Mark Rutte telah melakukan pertemuan ekslusif dengan Kanselir Jerman Angela Merkel dan Perdana Menteri Turki Ahmed Davutoglu, membicarakan kondisi terkini krisis di Suriah, khususnya masalah arus pengungsi.