Beda dengan Jokowi, Ma’ruf Amin Justru Sebut Debat Capres Kali Ini Lebih Menarik: Sekarang Lebih Hidup

eramuslim.com – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin memberi tanggapan positif terhadap jalannya debat ketiga Pilpres 2024 yang digelar Minggu (7/1/2024) lalu.

Ma’ruf menilai debat yang menampilkan para capres 2024 tersebut lebih menarik dan hidup dibandingkan saat dia tampil dalam debat Pilpres 2019.

“Kalau saya melihat perdebatannya bagus, terbuka, dan artinya mereka berdebat,” kata Wapres saat memberikan keterangan pers di Sleman, Yogyakarta, Selasa (9/1/2024).

“Terutama yang sesi perdebatan itu saya kira menarik, dibanding dulu waktu saya, sekarang lebih hidup perdebatannya,” ujarnya.

Meski demikian, Ma’ruf enggan memberikan komentar lebih lanjut terkait substansi ataupun hal yang disampaikan para kandidat pada debat yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta tersebut.

Dia menyerahkan penilaian tersebut kepada masyarakat.

“Kalau soal substansi, saya kira saya tidak perlu memberi komentar, saya kira masyarakat sendiri lah, bagaimana ketika masalah substansinya itu, mana yang baik, mana yang kurang baik,” tegasnya, dikutip dari video di kanal YouTube Wakil Presiden Republik Indonesia.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memberikan tanggapan terkait debat capres kedua tersebut.

Kepala Negara menilai substansi dari visi dan misi para kandidat tidak tampak dalam debat.

Bahkan, menurut eks Gubernu DKI Jakarta tersebut, debat antara capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo itu justru memperlihatkan sikap saling menyerang.

“Yang pertama, saya memang melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan. Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya enggak apa-apa, asal (itu soal) kebijakan. Asal policy. Asal visi ya enggak apa-apa,” ujar Jokowi.

Namun, lanjut dia, jika serangan mengarah pada pribadi atau personal, yang tidak berhubungan dengan konteks debat, itu justru kurang mengedukasi masyarakat.

“Kalau yang sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam, mengenai apa hubungan internasional, mengenai geopolitik, dan lain-lain, saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton,” ujarnya.

 

(Sumber: Kompas)

Beri Komentar