Eramuslim – Menteri Pertahanan Irak, Khalid al-Obeidi, berjanji dalam upacara peringatan 94 tahun berdirinya militer Irak pada hari Selasa (06/01) kemarin akan membangun tentara nasional Irak yang profesional dan bebas dari korupsi serta sentimen golongan.
Dalam pidatonya, Khalid al-Obeidi mengatakan “ kita akan mengerahkan segala daya upaya untuk mengembalikan kehormatan dan kejayaan tentara nasional Irak, serta membebaskan setiap jengkal tanahnya.”
Khalid al-Obeidi menambahkan “tentara nasional yang baru adalah tentara yang memiliki loyalitas terhadap negara dan tanah air bukan golongan ataupun kelompok, karena kepentingan negara diatas segalanya.”
Selain itu dalam upacara yang ditayangkan Menhan Khalid al-Obeidi juga menyerukan seluruh rakyat Irak baik dari golongan Sunni, Syiah, suku-suku Irak untuk bersatu mendukung tentara pemerintah dalam menghadapi milisi Negara Islam.”
Tercatat hingga awal Januari lalu sebanyak 2.140 personil militer As di Irak, 800 diantaranya menjaga warga dan instalasi milik AS serta 1.340 orang lainnya melatih pasukan militer Irak. (Dostor/Ram)
