Balas Dendam, Israel Serang Houthi di Yaman, Netanyahu: Tak Ada Tempat yang Tidak Dapat Dijangkau oleh Israel

eramuslim.com – Jet tempur Israel menyerang sasaran militer pelabuhan Hodeida yang dikuasai kelompok Houthi di Yaman. Serangan itu sehari setelah serangan drone yang diklaim oleh Houthi menewaskan seorang warga sipil di Tel Aviv.

Sebanyak 3 orang tewas dan 87 orang terluka akibat serangan tersebut.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan serangan tersebut sebagai tanggapan langsung atas kematian seorang tentara berusia 50 tahun akibat serangan drone Houthi.

“Hal ini memperjelas kepada musuh-musuh kita bahwa tidak ada tempat yang tidak dapat dijangkau oleh negara Israel,” kata Netanyahu, dikutip dari CNN International, Minggu (21/7/2024).

Mengutip AFP, Minggu (21/7/2024), menghantam fasilitas yang berjarak lebih dari 1.800 kilometer (1.100 mil), serangan tersebut merupakan salah satu serangan paling rumit yang pernah dilakukan Israel, kata Juru Bicara IDF Daniel Hagari.

Israel dengan jelas mengakui potensi pembalasan langsung yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kelompok Houthi yang dapat memicu eskalasi lebih lanjut. Mereka memberi tahu Amerika Serikat menjelang serangan hari Sabtu, dan diketahui telah memberikan peringatan dini kepada negara-negara lain di wilayah tersebut.

Adapun Netanyahu masih berencana untuk melanjutkan perjalanannya minggu ini ke Amerika Serikat, di mana ia akan bertemu Joe Biden, asalkan presiden tersebut telah pulih dari Covid-19. Netanyahu juga memiliki rencana untuk bertemu dengan calon presiden dari Partai Republik dan mantan presiden Donald Trump.

 

(Sumber: Cnbcindonesia)

Beri Komentar