Penemuan masjid dari periode Abbasiyah di Al Ain menunjukkan pengaruh Islam yang sangat mengakar di daerah tersebut. Jaraknya diketahui jauh dari tempat Islam pertama kali muncul dan pada saat itu moda transportasi belum sebaik saat ini.
“Temuan ini menunjukkan pengaruh budaya dan negara tetangga melampaui batas dan mengatasi masalah transportasi. Pada gilirannya akan menunjukkan analisis lebih lanjut untuk membentuk pemahaman holistik tentang masa lalu,” lanjutnya.
Para ahli menyebut bangunan di situs tersebut terbuat dari mudbrick, yaitu sisa-sisa benteng kecil dan bangunan lainnya. Orang-orang yang tinggal di gedung-gedung ini akan memperoleh air bersih dari beberapa falaj yang dibangun di sekitar pemukiman. (rol)