Pihak berwenang bersama Kementerian purbakala Mesir berhasil mengembalikan 36 artefak purbakala yang dicuri 3 tahun lalu dari salahs atu Museum benda antik Mesir, pada hari Selasa (18/02) sore kemarin.
Tercatat patung dewi Aphrodite yang disembah sebagai dewi kecantikan di zaman Roma kuno, menjadi salah satu patung yang berhasil diamankan pihak berwenang Mesir.
Revolusi 28 Januari tahun 2011 lalu menjadi momentum yang dimanfaatkan oleh sebagian pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menjarah museum benda purbakala di berbagai daerah Mesir.l
Ketua Pusat Administrasi Departemen arkeologi dan benda purbakala Mesir, Yusuf Khalifa, mengatakan “para pencuri memanfaatkan situasi Revolusi 25 Januari yang tidak dijaga pihak berwenang dengan masuk ke dalam museum yang terletak di timur Terusan Suez dan mencuri berabgai benda antik dan purbakala di dalam museum.”
Yusuf menambahkan “total benda antik dan purbakala yang dicuri pada Revolusi 25 Januari mencapai 845 buah. Tercatat baru 307 buah benda antik dan purbakala yang berhasil ditemukan pihak berwenang, sedangkan sisanya masih berada di kawanan pencuri.”
Menurut keterangan pihak berwenang “benda-benda tersebut ditemukan di dalam mobil milik seorang pengedar narkoba di dekat El Arish di utara Semenanjung Sinai.”
Selain patung dewi Aphrodite, pihak berwenang juga menemukan botol parfum era kaisar Hyksos dan patung-patung shawabti serta benda antik lainnya. (alarabiya/Ram)